Penyakit TBC (Tuberkulosis)
Penyakit TBC (Tuberkulosis) Salah satu dari berbagai macam jenis penyakit yang adalah penyakit TBC ini. Dan termasuk dalam penyakit yang menyerang organ pernafasan. Pada beberapa jenis penyakit paru yang pernah diposting di sini diantaranya yaitu penyakit asma bronkial dan juga penyakit bronkopnemonia.
Penyakit Tuberculosis seringkali disebut pula dengan flek paru-paru. Dan ada juga TBC anak atau flek paru anak. Pengertian penyakit TBC ini adalah merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mikrobakterium Tuberkulosa, bakteri ini menyerang siapa saja baik itu pria / laki-laki maupun wanita tanpa memandang usia. Dan seringkali pula penyakit TBC sering menyerang pada usia yang masih produktif rata-rata berkisar umur 15-35 tahun.
Flek pada paru-paru yang tidak segera ditangani dan juga segera diobati akan bisa membuat rusaknya organ pernafasan penderitanya. Pemeriksaan yang wajib dilakukan salah satunya untuk mendeteksi flek paru-paru adalah dengan melakukan foto rontgen (X-Ray dada). Dari hasil pemeriksaan foto rontgen ini akan bisa memperlihatkam bagian paru-paru mana yang sehat dan juga bagian mana paru-paru yang tidak sehat dan terkena TBC.
Ciri khas penyakit TBC dalam gambaran X-Ray / rontgen akan terlihat flek berwarna putih melingkar seperti bercak-bercak. Sama seperti noda yang membekas pada pakaian. Jika paru-parunya bersih, maka orang tersebut memiliki paru-paru yang sehat. Pemeriksaan lainya yang mendukung penegakan diagnosa tuberculosis adalah dengan pemeriksaan sputum BTA. Uji laboratorium dengan pemeriksaan dahak batuk penderita.
Dari hasil pemeriksaan dahak tersebut akan diuji di laboratorium apakah dahak dari batuk penderita apakah ada kuman TBC nya atau tidak. Maka jika dalam pemeriksaan sputum BTA nya ditemukan adanya kuman TBC maka gambaran X-Ray rontgen paru-paru akan ada bercak nodanya yang bisa terlihat.
Tanda gejala TBC bisa kita kenali dari para penderita flek paru-paru ini. Hal yang mudah kita kenali adalah adanya perubahan dalam pernafasan atau pun nyeri dada. Gejala TBC diantaranya yaitu : dyspnea (sesak nafas), takipnoe (nafas cepat), hypopnea (pernafasan dangkal), hyperpnoe (pernafasan dalam), dan bahkan apnea (tidak ada pernafasan). Demikian tanda ciri TBC secara khusus.
Ada juga beberapa gejala umum TBC yang dapat pula kita kenali. Ciri tanda gejala umum tuberkulosis diantaranya yaitu :
Bercak bekas flek paru-paru / penyakit TB tidak hilang karena yang mati adalah kuman dari TBC itu sendiri. Gejala TBC dan TBC anak juga akan bisa menjadi serius atau bisa mengancam jiwa. Jika ada diantara sahabat merasakan tanda-tanda seperti halnya mudah berkeringat, sulit bernafas, dada terasa sangat nyeri, denyut jantung keras, demam yang tinggi, sering pingsan, maka segeralah mengecek diri dan melakukan check up sebelum semuanya bisa menjadi terlambat.
Pencegahan TBC Paru dapat juga kita lakukan. beberapa langkah pencegahan dan pengobatan yang bisa kita lakukan diantaranya yaitu :
Penyakit Tuberculosis seringkali disebut pula dengan flek paru-paru. Dan ada juga TBC anak atau flek paru anak. Pengertian penyakit TBC ini adalah merupakan penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mikrobakterium Tuberkulosa, bakteri ini menyerang siapa saja baik itu pria / laki-laki maupun wanita tanpa memandang usia. Dan seringkali pula penyakit TBC sering menyerang pada usia yang masih produktif rata-rata berkisar umur 15-35 tahun.
Flek pada paru-paru yang tidak segera ditangani dan juga segera diobati akan bisa membuat rusaknya organ pernafasan penderitanya. Pemeriksaan yang wajib dilakukan salah satunya untuk mendeteksi flek paru-paru adalah dengan melakukan foto rontgen (X-Ray dada). Dari hasil pemeriksaan foto rontgen ini akan bisa memperlihatkam bagian paru-paru mana yang sehat dan juga bagian mana paru-paru yang tidak sehat dan terkena TBC.
Ciri khas penyakit TBC dalam gambaran X-Ray / rontgen akan terlihat flek berwarna putih melingkar seperti bercak-bercak. Sama seperti noda yang membekas pada pakaian. Jika paru-parunya bersih, maka orang tersebut memiliki paru-paru yang sehat. Pemeriksaan lainya yang mendukung penegakan diagnosa tuberculosis adalah dengan pemeriksaan sputum BTA. Uji laboratorium dengan pemeriksaan dahak batuk penderita.
Dari hasil pemeriksaan dahak tersebut akan diuji di laboratorium apakah dahak dari batuk penderita apakah ada kuman TBC nya atau tidak. Maka jika dalam pemeriksaan sputum BTA nya ditemukan adanya kuman TBC maka gambaran X-Ray rontgen paru-paru akan ada bercak nodanya yang bisa terlihat.
Tanda gejala TBC bisa kita kenali dari para penderita flek paru-paru ini. Hal yang mudah kita kenali adalah adanya perubahan dalam pernafasan atau pun nyeri dada. Gejala TBC diantaranya yaitu : dyspnea (sesak nafas), takipnoe (nafas cepat), hypopnea (pernafasan dangkal), hyperpnoe (pernafasan dalam), dan bahkan apnea (tidak ada pernafasan). Demikian tanda ciri TBC secara khusus.
Ada juga beberapa gejala umum TBC yang dapat pula kita kenali. Ciri tanda gejala umum tuberkulosis diantaranya yaitu :
- Turunnya berat badan dan kurang nafsu makan. Nafsu makan seorang penderita akan mulai menurun dan mengakibatkan berat badannya menurun. Di leher bagian samping muncul kelenjar getah bening.
- Batuk-batuk lebih dari 3 minggu dan kadang-kadang juga disertai dengan batuk darah.
- Sering mengalami demam yang tidak terlalu tinggi dan berlangsung lama.
- Keringat pada malam hari.
Bercak bekas flek paru-paru / penyakit TB tidak hilang karena yang mati adalah kuman dari TBC itu sendiri. Gejala TBC dan TBC anak juga akan bisa menjadi serius atau bisa mengancam jiwa. Jika ada diantara sahabat merasakan tanda-tanda seperti halnya mudah berkeringat, sulit bernafas, dada terasa sangat nyeri, denyut jantung keras, demam yang tinggi, sering pingsan, maka segeralah mengecek diri dan melakukan check up sebelum semuanya bisa menjadi terlambat.
Pencegahan TBC Paru dapat juga kita lakukan. beberapa langkah pencegahan dan pengobatan yang bisa kita lakukan diantaranya yaitu :
- Tidak meludah disembarang tempat, usahakan meludah ditempat yang terkena sinar matahari atau ditempat sampah.
- Ketika ada seseorang ingin batuk atau bersin sebaiknya anda menutup mulut untuk menjaga terjadinya penularan penyakit.
- Sering-seringlah berolahraga supaya tubuh kita selalu sehat. Dengan berolahraga dan menjaga kesehatan maka sistem imun senantiasa terjaga dan kuat
- Lakukan imunisasi terhadap bayi untuk mencegah penyakit TBC. Karena flek anak-anak angka kejadiannya pun cukup tinggi.
0 komentar:
Posting Komentar